Kapolsek Ngabang Menghadiri Pembahasan Akhir Naskah Perjanjian Kerjasama PT. Cemaru Lestari dengan Koperasi Produsen Setiganada

    Kapolsek Ngabang Menghadiri Pembahasan Akhir Naskah Perjanjian Kerjasama PT. Cemaru Lestari dengan Koperasi Produsen Setiganada

    Kapolsek Ngabang Menghadiri Pembahasan Akhir Naskah Perjanjian Kerjasama PT. Cemaru Lestari dengan Koperasi Produsen Setiganada


    Polsek Ngabang - Polres Landak - Polda Kalbar, Kapolsek Ngabang AKP Prambudi, S.H menghadiri Pembahasan Akhir Naskah Perjanjian Kerjasama PT. Cemaru Lestari dengan Koperasi Produsen Setiganada di Aula Kantor Dinas Perkebunan Kabupaten Landak. Rabu (20/03/2024)

    Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Perkebunan Kabupaten Landak Y Edo Natalaga, Sekretaris Dinas Perkebunan Kabupaten Landak Paulus, Kapolsek Ngabang AKP Prambudi Priyanggodo SH, Danramil Ngabang Kapten Arm. BJ Paais S. Th, Yohanes Kabid Koperasi dan UKM, Manager Humas Indra, Staf Dinas Perkebunan Aswanto, Manager Kebun Pak Posma, Kabag Humas Sudirman, Personalia Didit, Timanggong Binua Pantu Seratus Amat, Timanggong Binua Nahaya Lusianus Suchandi, Kepala Desa Sebirang Imam Kapilah, Ashiya Dedek Ketua Koperasi Produsen Sawit Setiganada, Para Pengurus Koperasi dan Kelompok Tani.

    Kapolres Landak Akbp I Nyoman Budi Artawan, S.H., S.I.K., M.M melalui Kapolsek Ngabang Prambudi, S.H, mengatakan. 

    "Memberikan apresiasi terhadap pelaksanaan kegiatan.
    Bahwa pembahasan perjanjian kerjasama harus sesuai dengan kesepakatan semua pihak.
    Agar koperasi dan perusahaan dapat mengawasi operasional di lapangan.
    Mari kita rubah mindset kita untuk menjadi lebih baik." Ucap Kapolsek

    Danramil Ngabang juga menyampaikan
    Agar pembahasan tidak keluar dari jalur yang akan dibahas dan tidak bertele-tele,
    Kami yakin kedatangan perusahaan memiliki ilmu ekonomi dan mempunyai tujuan untuk mensejahterakan semua pihak." Ucap Danramil

    Penyampaian manager Humas PT. Cemaru Lestari
    Bahwa masih ada beberapa hal yang perlu kita sepakati terkait rancangan Naskah Perjanjian Kerjasama 
    Bahwa telah dilakukan pembahasan ditingkat Kabupaten yakni di Dinas Perkebunan terkait Naskah Perjanjian Kerjasama ini.

    "Mari kita samakan persepsi bahwa pembahasan yang kita lakukan merupakan lanjutan pertemuan yang telah kita lakukan 
    Bahwa saat ini sistem pembagian hasil yang semula 80:20 berganti menjadi 70:30." Ucapnya

    Penyampaian Staf Disbun Aswanto
    Bahwa pertemuan ini merupakan tahapan lanjutan terkait perjanjian kerjasama yang mengarah pada konversi.

    "Terkait adanya usulan yang baru dari masyarakat harus dibicarakan dulu dengan pihak perusahaan dan saat ini kita seharusnya membicarakan terkait lanjutan kerjasamanya berupak 70:30 bukan pada usulan baru." Ucapnya

    "Bahwa kami dari pihak Dinas Perkebunan Kabupaten Landak telah lakukan pemeriksaan terhadap lahan yang 30 persen hasil perubahan dari 80:20 menjadi 70:30." Tambahnya lagi

    Penyampaian Kabid Koperasi dan UKM.
    Kita dari Diskumindag dari awal mengikuti terkait proses perubahan kompensasi dari 80:20 menjadi 70:30.

    "Bahwa Pemerintah Kabupaten Landak telah membuat regulasi terkait pembagian hasil 70:30 guna membantu para petani plasma kearah yang lebih baik." Ucapnya

    Kapolsek Ngabang pada saat penutupan pertemuan mengatakan
    "Semoga hasil dari kesepakatan di hari ini dapat membawa perubahan ke pada ekonomi masyarakat yang lebih baik lagi dan saya berharap kedua belah pihak dapat saling mendukung dengan kesepakatan bersama ini yang dituangkan di hasil kesepakatan dan di tandatangani" Tutup Kapolsek

    Cucu

    Cucu

    Artikel Sebelumnya

    Polres Sekadau Gelar Program Dai Kamtibmas...

    Artikel Berikutnya

    Satbrimob Kalbar Go To School Ciptakan Generasi...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    BINUS Learning Community Palembang Mengadakan Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) dengan Tema "Cara Mudah Menentukan Harga Jual Produk yang Tepat!"
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan

    Ikuti Kami